Bumiayu, Kabupaten Brebes, Jumat, 18 Juli 2025

Wakil Menteri Kesehatan RI, Prof. Dr. Dante Saksono Harbuwono, Sp.PD-KEMD., Ph.D, melakukan kunjungan kerja ke Balai Desa Purwatan, Kecamatan Bumiayu, Kabupaten Brebes guna mengapresiasi langkah Desa Purwatan yang dianggap sebagai contoh nasional sehingga meningkatnya temuan kasus bukanlah kegagalan, melainkan keberhasilan deteksi dini. “Temuan kasus yang tinggi justru menunjukkan kerja keras tenaga kesehatan dan kader desa serta mengingatkan bahwa Indonesia berada di posisi ketiga dunia dalam jumlah kasus TBC sebagai pelacakan kontak erat, kolaborasi lintas sektor, dan pemanfaatan Dana Desa menjadi kunci dalam upaya penanggulangan karena Desa Pruwatan memiliki karakteristik khusus dalam menangani TBC. Desa ini dinilai berhasil menekan laju penularan penyakit menular melalui pendekatan komunitas dan pelibatan warga. Ia menyebut, Pruwatan akan dijadikan desa percontohan dalam penanggulangan TBC di Kabupaten Brebes. Langkah ini diharapkan bisa menginspirasi desa lain untuk menerapkan strategi serupa. “Upaya eliminasi TBC harus dimulai dari bawah, dari desa-desa. Kita tidak hanya menunggu program dari pusat. Karena Desa adalah garda terdepan,

Selain itu, kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Komunikasi Kepresidenan dan Bupati Brebes serta jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Forkopimcam Bumiayu, unsur TNI-Polri, serta seluruh kepala desa se-Kecamatan Bumiayu, yang dalam sambutannya, Bupati menyampaikan bahwa Kabupaten Brebes masih menghadapi tantangan besar dalam layanan kesehatan karena “Kabupaten kami memiliki 297 desa namun hanya didukung 38 puskesmas. Ini jadi kendala dalam menjangkau masyarakat luas, termasuk dalam penanggulangan TBC dan kami akan mengambil sejumlah langkah untuk Pemerintah daerah yang membentuk Tim Percepatan Penanggulangan TBC dengan Dukungan dari pemerintah pusat menjadi semangat bagi kami untuk terus bergerak.

Akhir kegiatan dilanjutkan dengan dialog interaktif bersama kader TBC dan Posyandu, yang menyampaikan pengalaman mereka dalam mendampingi pasien, investigasi kontak, dan pemantauan pengobatan sehingga Semangat para kader mendapatkan apresiasi langsung dari Wamenkes sehingga yang Salah satu momen mengharukan dalam kunjungannya adalah kesaksian seorang mantan pasien TBC yang membagikan cerita perjuangannya melawan TBC hingga dinyatakan sembuh, serta menyempatkan diri mengunjungi Booth Pemeriksaan Gratis.(gutran)